MASJID BAITUSSALAM GONDANG - TAMAN - PEMALANG
Rabu, 24 Juli 2013
Sabtu, 13 Juli 2013
BILAL SHALAT JUM’AT
Pak Ustad, mohon diterangkan tentang tata cara dan bacaan bilal shalat jum’at untuk kami amalkan di masjid kami. Sebelum dan sesudahnya kami ucapkan terimakasih.
Tata Cara Dan Bacaan Bilal Shalat Jum’at
1. Setelah masuk waktu sholat dluhur
atau biasanya setelah beduk berhenti, lalu bersiaplah seorang bilal shalat
jum’at dengan pakaian yang rapi, jangan hanya memakai kemeja lengan pendek
saja. Kemudian siap-siap Adzan I diawali dengan membaca :
2. Lalu adzan I sampai selesai
Setelah adzan I
selesai kemudian bilal shalat jum’at membaca :
3. Lalu mengerjakan sholat sunat qobliyyah jum’at
Setelah sholat
sunat dikerjakan, maka bilal jum’at berdiri lagi menghadap jama’ah sambil
membawa tongkat mengucapkan:
4. Pada waktu
khotib naik mimbar, bilal jum’at memberikan tongkat atau semacamnya sambil
membaca shalawat :
kemudian langsung
membaca doa pada waktu khotib masih berdiri sebelum salam :
5. Lalu khotib salam dan duduk.
Kemudian bilal
shalat jum’at adzan II . Setelah selesai adzan, khotib mulai khotbah
I.
6. Sebelum khutbah
II pada waktu khotib duduk antara dua khutbah, bilal shalat jum’at
membaca:
Atau membaca sholawat :
Selesai khutbah kedua bilal shalat jum’at kemudian iqomah.
Sumber : Ade Humaidi
Minggu, 30 Juni 2013
TIPS PERSIAPAN BULAN PUASA
Assalamu'alapkum Wr. Wb... Apa kabarnya sahabat... semoga semakin baek dam sehat aja ya...Amiien... Kali ini Masjid Baitussalam mengajak sahabat untuk mempersiapkan diri karena bulan puasa udah dekat, jadi buat sahabat yang tergabung dikepengurusan Musholla atau kepengurusan Masjid jangan lupa ya untuk segala sesuatunya dalam menghadapi bulan puasa yang udah tentu bakal super sibuk, jadi ada baiknya persiapan dilakukan sejak dini biar lebih matang.
Tentunya ada diantara sahabat yang merasa kebingungan, mengenai apa-apa saja yang harus dan perlu dipersiapkan menjelang bulan Ramadhan. Untuk itu, bisa diterapkan persiapan-persiapan berikut ini :
Pertama
I'dad Ruhi
Imani, yakni persiapan ruh keimanan. Orang � orang
yang saleh biasa melakukan persiapan ini seawal mungkin sebelum datang
Ramadhan. Bahkan mereka sudah merindukan kedatangannya sejak bulan Rajab dan
Sya'ban. Biasanya mereka berdoa : "Ya Allah, berikanlah kepada kami
keberkatan pada bulan Rajab dan Sya'ban, serta sampaikanlah kami kepada
Ramadhan."
Dalam rangka
persiapan ruh keimanan itu, dalam surah At-Taubah Allah melarang kita melakukan
berbagai maksiat dan kedzhaliman sejak bulan Rajab. Tapi bukan berarti di bulan
lain dibolehkan. Hal ini dimaksudkan agar sejak bulan Rajab kadar keimanan kita
sudah meningkat. Boleh dikiaskan,bulan Rajab dan Sya'ban adalah masa pemanasan (warming
up),sehingga ketika memasuki Ramadhan kita sudah bisa bisa menjalani ibadah
shaum dan sebagainya itu bak sudah terbiasa.
Kedua
adalah I'dad
Jasadi, yakni persiapan fisik.
Untuk memasuki
Ramadhan kita memerlukan fisik yang lebih prima dari biasanya. Sebab, jika
fisik lemah, bisa-bisa kemuliaan yang dilimpahkan Allah pada bulan Ramadhan
tidak dapat kita raih secara optimal. Maka, sejak bulan Rajab Rasulullah dan
para sahabat membiasakan diri melatih fisik dan mental dengan melakukan puasa
sunnah, banyak berinteraksi dengan al-Qur'an, biasa bangun malam (qiyamul-lail),
dan meningkatkan aktivitas saat berkecimpung dalam gerak dinamika masyarakat.
Ketiga
adalah I'dad
Maliyah, yakni persiapan harta.
Jangan salah
faham, persiapan harta bukan untuk membeli keperluan buka puasa atau hidangan
lebaran sebagaimana tradisi kita selama ini. Memersiapkan harta adalah untuk
melipatgandakan sedekah, karena Ramadhanpun merupakan bulan memperbanyak
sedekah. Pahala bersedekah pada bulan ini berlipat ganda dibandingkan
bulan-bulan biasa.
Keempat
adalah I'dad
Fikri wa Ilmi, yakni persiapan intelektual dan keilmuan.
Agar ibadah
Ramadhan bisa optimal, diperlukan bekal wawasan dan tashawur (persepsi)
yang benar tentang Ramadhan. Caranya dengan membaca berbagai bahan rujukan dan
menghadiri majelis ilmu tentang Ramadhan. Kegiatan ini berguna untuk
mengarahkan kita agar beribadah sesuai tuntunan Rasulullah SAW, selama
Ramadhan. Menghafal ayat-ayat dan doa-doa yang berkait dengan perlbagai
jenis ibadah, atau menguasai berbagai masalah dalam fiqh puasa, juga penting
untuk dipersiapkan.
Semoga persiapan
kita mengantarkan ibadah shaum dan berbagai ibadah lainnya, sebagai yang
terbaik dalam sejarah Ramadhan yang pernah kita lalui. Aamiin.
Sumber Tips : Panduan Ibadah Puasa Ramadhan, Badan
Kebajikan Kakitangan Islam, Pembadanan Produktiviti Negara, Malaysia
Sabtu, 29 Juni 2013
MOTIVASI DAN CERITA BIJAK TENTANG MENSYUKURI NIKMAT ALLOH SWT
Assalamu’alaikum wr wb
Apa kabarnya Anda hari...
semoga lindungan Alloh,
Petunjuk-Nya dan dan Bimbingan-Nya senantiasa kita mendapatkannya. Kali ini Masjid Baitussalam mau posting tentang Cerita Bijak dan Motivasi tentang Mensyukuri Nikmat Allah SWT, semoga
artikel ini dapat menambah iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, dari penya,pai artikel Masjid
Baitussalam Jl Raya Gondang Taman Pemalang Jawa Tengah mohon Kritik dan saran
yang membangun dalmn rangka untuk peningkatanl Iman bertambahnya ilmu tang bermanfa’at dan pengalaman serta yang paling
utama ialah mendapatkan keridlo’an dari Alloh Swt.. A.iien ya Robbal ‘alamin....
langsung saja ke topikmya ya.....
Suatu hari, ada seseorang yang bercerita tentang mimpinya,
dia mengatakan bahwa:
Aku bermimpi suatu hari aku pergi kesurga dan seorang malaikat menemaniku serta menunjukan keadaan di surga.
Aku bermimpi suatu hari aku pergi kesurga dan seorang malaikat menemaniku serta menunjukan keadaan di surga.
Memasuki suatu ruang kerja yang penuh dengan para
malaikat.Malaikat yang mengantarku berhenti didepan ruang kerja pertama dan
berkata,:
“Ini adalah Ruang Seksi
Pertama.Disini, semua permintaan dan doa yang ditujukan kepada Allah SWT,
diterima.”
Aku melihat ssekeliling tempat ini dan aku dapati
tempat ini begitu sibuk dengan begitu banyak malaikat yang memilah-milah
seluruh permohonan yang tertulis pada kertasdari manusia di seluruh dunia, Kemudian,…Aku
dan malaikat berjalan lagi melalui koridor yang panjang.Lalus ampailah kami
pada ruang kerja kedua.
Malaika titu
berkata,:
“Ini adalah Ruang Seksi Pengepakan dan Pengiriman. Disini, kemuliaan dan rahmat yang diminta manusia di proses dan dikirim kemanusia-manusia yang masih hidup yang memintanya (doanya dikabulkan).”
Aku perhatikan lagi betapa sibuknya ruang kerja
itu.Ada banyak malaikat yang bekerja begitukeras karena begitu banyaknya
permohonan yang dimintakan dan dipaketkan untukdikirim kebumi.
Kami melanjutkan perjalanan lagi hingga sampai pada
ujung jauh koridor panjang tersebut dan berhenti pada sebuah pintu ruang kerja
yang sangat kecil.
Yang sangat mengejutkan aku, Hanya ada
satu malaikat yang dudukdisana, hampir tidak melakukan apapun.
“Ini adalah Ruang Seksi
Pernyataan Rasa Syukur dan Terima Kasih” kata malaikat pelan pelan, dia tampak malu.
“Bagaimana ini?Mengapa hampir tidak
ada pekerjaan disini?” tanyaku.
Menyedihkan, “malaikat
menghelai nafas”
“Setelah manusia menerima rahmat yang mereka minta, sangat sedikt manusia yang mengirimkan pernyataan terimakasih”.
“Setelah manusia menerima rahmat yang mereka minta, sangat sedikt manusia yang mengirimkan pernyataan terimakasih”.
“Bagaimana
manusia menyatakan terimakasih atas rahmat Allah SWT?.Tanyaku
“Cukup
berkata,
“Alhamdulillahhi Rabbil
Aalamiin (Segala puji bagi Allah SWT TuhanSemesta Alam), terima kasih, Ya
Allah.
“Lalu
rahmat apa saja yang perlu kita syukuri?”
Malaikat
itu menjawab
“Jika engkau memiliki uang
dibank, di dompetmu, dan uang uang receh, maka engkau lebih kaya dari 75%
penduduk dunia ini.
“Dan jika engkau
mendapatkan pesan ini, engkau adalah bagian 1% didunia yang memiliki kesempatan
itu.
Juga..,,
“Jika engkau bangun pagi
ini dengan lebih banyak kesehatan daripada kesakitan… Engkau lebih dirahmati
daripada begitu banyak orang didunia ini yang tidak dapat bertahan hidup hingga
hari ini.”
“Jika engkau tidak pernah
mengalami ketakutan perang, kesepian dalam penjara, kesengsaraan penyiksaan,
atau kelaparan yang amat sangat,..Maka engkau lebih beruntung dari 700 juta
orang didunia ini”
“Jika engkau dapat mengha
diri Masjid atau pertemuan religious tanpa ada ketakutan akan penyerangn, penagkapan,
penyiksaan, atau kematian..maka engkau lebih dirahmati daripada 3 milyar orang
didunia ini.
“Jika..orangtuamu masih
hidup dan masih berada dalam ikatan pernikahan.. maka engkau termasuk orang
yang sangat jarang dan beruntung..
“Jika..engkau dapat
menegakkan kepala dan tersenyum, maka… engkau bukanlah seperti kebanyakan,
engkau unik dibandingkan semua mereka yang berada dalam keraguan dan
keputusasaan.”
“Jika..engkau dapat
mendengar atau membaca pesan ini, maka engkau menerima rahmat ganda yaitu bahwa
seseorang yang mengirimkan ini padamu, berfikir bahwa engkau orang yang
istimewa baginya, dan bahwa, engkau lebih dirahmati daripada lebih dari 2 juta
orang di dunia yang bahkan tidak dapat membaca sama sekali.”
Nikmatilah hari harimu, hitung lah rahmat yang Allah
SWT yang dianugrahkan kepadamu, dan tak mungkin engkau dapat menghitung rahmat
Allah SWT yang diberikan kepadamu.
Allah SWT berfirman:
“Dan
ingatlah tatkala Tuhanmu menyatakan bahwa, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur,
pasti Aku akan menambahkan lebih banyak nikmat kepadamu”. (Q.S. Ibrahim (14) :
7)
Demikian cerita bijakdan motivasi ini, semoga kita
lebih mensyukuri nikmat dan rahmat yang Allah SWT berikan kepada kita, atas
kunjungannya saya ucapkan terimakasih, kurang lebihnya saya mohon maaf,
Wassalamu’alaikum wr wb
Langganan:
Postingan (Atom)